Dengan pengobatan dan perawatan yang tepat, banyak orang dengan HIV dapat hidup selama seperti orang yang HIV negatif
Saya didiagnosa HIV positif, apa langkah saya selanjutnya?
Jika kamu baru saja didiagnosis HIV-positif yang paling penting untuk diingat adalah bahwa kamu tidak sendirian. Setiap orang akan memiliki reaksi yang berbeda dalam memahami status mereka, dan kami akan mendorong kamu untuk mencari orang lain yang hidup dengan HIV untuk berbagi perasaan dan pengalaman.
Ketika kita diberi tahu bahwa kita terinfeksi HIV. Ini berarti di dalam tubuh kita terdapat HIV serta antibodi untuk melawan infeksinya. Menjadi terinfeksi HIV bukan selalu berarti kita telah jatuh sakit, menjadi AIDS, atau sekarat. Dengan pengobatan HIV saat ini, orang dengan HIV di dalam tubuhnya bias hidup sampai berpuluh tahun bahkan lebih. Jangan tergesa-gesa mengambil keputusan atau bertindak apa saja. Berikan waktu untuk menjadi lebih nyaman dengan hasil diagnosis
ART atau Terapi ARV
Dulu kita sering dengar AIDS disebut sebagai penyakit mematikan yang tidak ada obat. Ini istilah yang salah! Sebagian besar infeksi oportunistik dapat diobati, bahkan dicegah, dengan obat yang tidak terlalu mahal dan tersedia luas. Dan sekarang sudah ada obat yang dapat menghambat perkembangan HIV dalam tubuh sehingga orang dengan HIV dapat hidup lebih lama. Obat ini disebut sebagai obat antiretroviral atau ARV. Obat ARV harus diminum seumur hidup dan patuh pada petunjuk yang disarankan dokter pendamping. ARV hanya berhasil jika dipakai secara patuh, sesuai dengan jadwal. Kalau dosis terlupa, keefektifan terapi akan cepat hilang.
ARV ini dulu sangat mahal, tetapi sekarang tersedia gratis untuk semua orang di Indonesia dengan subsidi sepenuhnya oleh pemerintah, melalui sejumlah rumah sakit dan klinik yang ditetapkan sebagai tempat rujukan ARV
Saat ini pemerintah Indonesia dengan motor Kementerian Kesehatan sedang menjalankan sebuah proyek percontohan yang diberi nama SUFA (Strategic Use of ARV). Ini adalah sebuah proyek percontohan guna memutus mata rantai penularan HIV dengan strategi memberikan pengobatan ARV kepada setiap ODHA tanpa melihat angka CD4. Sebelumnya, ODHA baru disarankan memulai terapi ARV jika angka CD4 berada dibawah angka 350.
Untuk meningkatkan kepatuhan, pemerintah juga telah memulai pengadaan obat ARV fixed dose combination sehingga ODHA cukup meminum satu pill satu kali sehari. Jelas ini lebih praktis mengingat sebelumnya ODHA harus meminum pil ARV dengan jumlah lebih banyak sehingga kadang ini menyulitkan dalam menjaga kepatuhan minum obat.
KELOMPOK DUKUNGAN SEBAYA (KDS)
Saat ini di Bali ada banyak kelompok dukungan sebaya (KDS) aktif bagi orang-orang yang hidup dengan HIV. Kelompok-kelompok ini berusaha untuk membantu orang yang hidup dengan HIV, terutama orang-orang yang baru didiagnosis. Kelompok ini bertujuan untuk membangun komunitas yang mendukung serta menciptakan forum bagi orang untuk berbagi informasi yang berkaitan dengan perawatan dan pengobatan.
Ingat dukungan dan dorongan dari kelompok sebaya sangat penting, terutama dari orang lain yang hidup dengan HIV. Jika kamu mempunyai perasaan marah, sedih atau tidak dapat menerima terhadap status HIV kamu, silakan hubungi staf kami atau bergabung dengan salah satu KDS.
KAMU TIDAK SENDIRIAN.
YGD saat ini memiliki 4 Kelompok Dukungan Sebaya, yaitu:
- KDS Warcan (untuk waria)
- KDS Homeboys (untuk waria)
- KDS Pelangi Hati (untuk gay dan LSL)
- KDS Cowok Keren (untuk gay dan LSL)
